Harga | Rp. Hubungi Kami @ SEJARAH ALAT SURVEY THEODOLITE Theodolite Manual Sokkia TM20H Visit Palembang : Taukah kawan kawan surveyor ?? Instr... |
Kategori | Harian Surveyor |
Share | |
Hubungi Kami | |
BELI |
Review SFESIFIKASI, FUNGSI, SEJARAH DAN KEGUNAAN THEODOLITE MANUAL SOKKIA TM20H
Rp. Hubungi Kami @
SEJARAH ALAT SURVEY THEODOLITE
Theodolite Manual Sokkia TM20H |
Visit Palembang : Taukah kawan kawan surveyor ?? Instrumen pertama alat survey Theodolit dibangun oleh Joshua Habermel (de: Erasmus Habermehl) di Jerman pada 1576, lengkap dengan kompas dan tripod. Ternyata sudah cukup lama ya !. Kali ini Versindo Palembang Ingin menjelaskan sedikit tentang alat survey Theodolite.
Alat survey theodolite yang menjadi modern, akurat/ Presisi dalam instrumen pada tahun 1787 dengan diperkenalkannya Jesse Ramsden alat survey theodolite yang terkenal, yang dia buat menggunakan mesin pemisah sangat akurat/ presisi dari desain sendiri. Di dalam pekerjaan – pekerjaan yang berhubungan dengan ukur tanah, theodolit sering digunakan dalam bentuk pengukuran polygon, pemetaan situasi, maupun pengamatan matahari. Theodolit juga bisa berubah fungsinya menjadi seperti Pesawat Penyipat Datar bila sudut vertikalnya dibuat 90ยบ. Dengan adanya teropong pada theodolit, maka theodolit dapat dibidikkan kesegala arah. Di dalam pekerjaan bangunan gedung, theodolit sering digunakan untuk menentukan sudut siku-siku pada perencanaan / pekerjaan pondasi, theodolit juga dapat digunakan untuk mengukur ketinggian suatu bangunan bertingkat.
PENGERTIAN DAN FUNGSI THEODOLITE MANUAL SOKKIA TM20H VERSINDO PALEMBANG
Theodolite Sokkia TM20H |
Versido Palembang : Theodolite Manual Sokkia TM20H adalah salah satu alat survey/ alat ukur tanah yang digunakan untuk menentukan tinggi tanah dengan sudut mendatar ( Horizontal ) dan sudut tegak ( Vertikal ). Didalam Theodolite Sokkia TM20H ini sudut yang dapat di baca bisa sampai pada satuan sekon ( Detik " ).
BAGIAN BAGIAN PADA THEODOLITE SOKKIA TM20H
1. Sekrup Koreksi Nivo Teleskop
2. Nivo Teleskop
3. Tombol Mikrometer ( Penggerak Mikrometer )
4. Sekrup Pengunci Gerak Vertikal
5. Pemantul Cahaya Pengalihan Nivo
6. Visir Collimator
7. Sekrup Penggerak Halus Vertikal
8. Sekrup Pengunci Gerak Horizontal
9. Sekrup Penggerak Halus Horizontal
10. Pengunci Limbus
11. Plat Dasar ( Tribrach )
12. Skrup Pendatar Nivo ( Pengatur Nivo, Naik/ Turun )
13. Skrup Pengunci Nonius
14. Skrup Penggerak Halus Nonius
15. Ring Pengatur Posisi Horizontal ( Penggerak Angka Horizontal )
16. Nivo Tabung
17. Skrup Koreksi Nivo Tabung ( Penyetel Nivo Tabung )
18. Lensa Mikrometer
19. Lensa Okuler
20. Ring Fokus Benang Diafragma ( Eyepiece )
21. Ring Bantalan Lensa Okuler
22. Penutup Koreksi Reticle ( Penutup Penyetel Vertikal Dan Horizontal )
23. Ring Fokus Objek ( Penyetel Zoom )
24. Lensa Objektif
25. Penyanggah/ Penahan
26. Tanda Ketinggian Alat ( Batas Pengukuran Ketinggian Alat )
27. Slot Penjepit Lampu Penerang Kedalam Alat
28. Reflektor Cahaya ( Cermin Pantulan Cahaya )
29. Nivo Bulat ( Nivo Tribrach )
30. Skrup Koreksi Nivo Bulat ( Penyetel Nivo Bulat )
31. Centring Optik ( Optical Plumet )
32. Skrup Koreksi Centring Optik ( Penyetel Optical Plumet )
33. Ring Fokus Centring Optik ( Optical Plumet )
SPESIFIKASI SINGKAT THEODOLITE MANUAL SOKKIA TM20H
TELESKOP
Length : 160mm (6.3 in.)
Objective aperture : 45mm (1.8 in.)
Magnification : 30x
Resoving power : 3"
ANGGLE MEASURMENT
Horizontal circle : clockwise reading
Diameter : 76mm (3.0 in.)
Direct reading : 20" (5mgon) digital
Estimation : 10" by dot (2.5mgon)
Vertikal circle : zenith angle reading
Diameter : 76mm (3.0 in.)
Direct reading : 20" (5mgon) digital
Estimation : 10" by dot (2.5mgon)
GENERAL
Telescope level : n/a
Plate level : 30"/2mm (HS:40"/2mm)
Circular level : 10"/2mm in tribrach
Optical plumment : in alidade
Magnification : 2x
Minimum focus : 0.1m (0.33ft.)
Standing axis : double